Senin, 21 Juli 2025

Keutamaan Shalat Tahajud: Jalan Menuju Kedekatan dengan Allah

Penulis: Izzatul Jannah |

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam (saw.) bersabda, "Shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat yang dilakukan di malam hari." (Riwayat Muslim)

Shalat tahajud adalah salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Ibadah ini dilakukan setelah shalat wajib dan menjadi bukti kesungguhan seorang hamba dalam mendekatkan diri kepada Allah Ta'ala.

Rasulullah saw. dikenal sebagai pribadi yang istiqamah dalam melaksanakan tahajud. Dalam sebuah hadits riwayat Abu Daud disebutkan bahwa beliau tidak pernah meninggalkan shalat malam, bahkan ketika sakit atau dalam kondisi lelah sekali pun. Bila tidak sanggup berdiri, beliau tetap melaksanakannya dalam keadaan duduk. Ini menunjukkan betapa besar perhatian Rasulullah saw. terhadap shalat tahajud.

Malam-malam beliau dipenuhi dengan munajat dan doa kepada Allah Ta'ala. Padahal, sebagai manusia yang telah dijamin masuk surga, beliau tetap tekun beribadah sebagai bentuk rasa syukur dan ketundukan kepada Sang Pencipta.

Shalat tahajud memiliki banyak keutamaan. Di antaranya adalah dimudahkannya urusan, baik di dunia maupun di akhirat, dijauhkan dari kesulitan dan penderitaan, serta diberikan keberkahan dan kemuliaan oleh Allah Ta'ala. Tidak heran jika tahajud menjadi salah satu amalan yang sangat ditekankan dalam Islam.

Untuk menunaikan shalat tahajud, seseorang perlu tidur terlebih dahulu meskipun hanya sebentar. Setelah bangun, shalat ini bisa dilakukan minimal dua rakaat, dan tidak ada batasan maksimalnya. Dengan rutin melaksanakannya, seorang muslim akan merasakan ketenangan jiwa serta kedekatan yang mendalam dengan Allah Ta'ala. *

(Penulis adalah mahasiswi STID M Natsir, Jakarta)