Penulis: Ibnu M Hawab
Dewan Pengurus Pusat Wahdah Islamiyah (DPP WI ) melalui Departemen Urusan Luar Negeri (DPULN) melepas kader muda Wahdah Islamiyah yang akan melanjutkan pendidikan ke beberapa kampus di Timur Tengah, Senin (5/9/2022).
Dalam cara yang digelar di RM Pondok Laras, Depok, Jawa Barat ini Ketua DPULN DPP Wahdah Islamiyah Ustaz Jayadi Hasan, Lc., melepas 37 mahasiswa yang akan berangkat melanjutkan kuliah ke beberapa kampus di Saudi Arabia.
Dalam sambutannya, Jayadi menyampaikan pesan bahwa kesempatan belajar ke kampus Islam di dua kota suci, Makkah dan Madinah, merupakan karunia besar dari Allah.
“Antum (kalian) merupakan orang pilihan, dari 8000-an calon mahasiswa Indonesia yang mendaftar di Universitas Islam Madinah (UIM) hanya 300 yang diterima, dan antum termasuk di dalamnya. Oleh karena itu syukuri dan manfaatkan karunia besar ini,” ungkap Jayadi sebagaimana tertulis dalam rilis yang diterima redaksi ihwal.net
BACA JUGA: Sudahkah Kita Merdeka
Menurut Jayadi, dari 37 calon mahasiswa yang akan berangkat, 32 di antaranya akan melanjutkan kuliah di kampus UIM, sedangkan sisanya di King Khalid Univesity Abha.
Ia juga menasehatkan dua hal melengkapi nasehat Asatidzah sebelumnya. Pertama; agar saat kuliah nanti, para mahasiswa fokus dan menjadikan belajar sebagai prioritas utama dalam agenda hidup selama berada di sana, baik formal maupun informal.
Sebab, kata Jayadi, mereka sedang berada pada level tahammul (belajar), dan salah satu cara agar bisa tetap fokus pada tujuan adalah membersamai komunitas orang-orang yang fokus. Ia juga menyampaikan bahwa di Madinah saat ini sudah ada DPD Wahdah di bawah koordinasi DPLN Arab Saudi yang siap memberikan arahan dan semua hal yang diperlukan untuk mewujudkan tujuan.
Pesan kedua; agar setiap mahasiswa membuat agenda hidup untuk perencanaan dalam setahun. Sebab, waktu sangat berharga dan jika keberadaan selama di sana dilalui tanpa perencanaan, akan banyak waktu yang akan terbuang sia-sia.
Turut hadir dalam acara pelepasan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP WI, Ustadz Fakhirzal Idris.
Dalam arahannya Fakhrizal menyampaikan agar para mahasiswa fokus dalam belajar dan menghindari hal-hal yang mengganggu konsentrasi belajar.
“Menuntut ilmu harus fokus, kefokusan dapat terpecah karena godaan dari luar seperti materi duniawi dan faktor eksternal seperti masalah individu yang beragam,” terangnya.
Alumni Fakultas Hadis UIM ini juga mengingatkan pentingnya membangun jaringan dan relasi selama menjalani studi di Madinah. “Caranya sangat sederhanya, mencatat dan menyimpan dengan baik nomor kontak para syekh dan rekan-rekan sesama penuntut ilmu dari penduduk Arab,” imbuhnya.
Turut hadir beberapa pengurus Wahdah, diataranya Kepala Biro Humas DPP WI, Ustadz Zubair Alam, Ketua DPD WI Depok, Ustadz Arafah Syarifuddin, Ketua DPD Kabupaten Bogor Ustadz Muhammad Hamka, Ketua Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Jakarta Ustadz Yudi Wahyudi, Bendahara DPP WI kantor perwakilan Jakarta, Ismed Daulay, Pimpinan Pesantren Tahfidz Wahdah Islamiyah Cibinong, Ustadz Syamsuddin, serta jajaran asatidz dan pengurus WI Jakarta, Depok, dan Bogor. ***